PB?

Mendengar kata PB, yang terlintas pertama kali di pikiran lelaki khususnya remaja adalah Point Blank. Namun, yang akan dibicarakan kali ini adalah Point Blank Proses Bisnis.


Proses bisnis adalah kebijakan, struktur, organisasi, sumber daya dan aktivitas yang berjalan teratur pada sebuah organisasi.

Pengertian di atas merupakan pengertian yang saya baca dari presentasi tentang Analisis Proses Bisnis pada semester yang lalu, nah ketika ditanya dan disuruh menuliskan tentang apa yang saya ketahui tentang proses bisnis, saya memberikan jawaban demikian dan dikembangkan sesuai dengan pemahaman pribadi saya.

Proses bisnis merupakan sebuah proses dalam bisnis. Dalam proses tersebut melibatkan banyak faktor, baik dari dalam maupun dari luar, dari dalam seperti kebijakan dari organisasi atau perusahaan tersebut, struktur organisasinya, sumber daya yang dimiliki oleh perusahaan tersebut, dan dari luar seperti para customer yang menjadi tujuan dari organisasi tersebut.

Dalam pelaksanaannya, proses bisnis tidak dapat dilakukan sendirian, setiap hal di dalamnya harus dilaksanakan secara bersama atau dengan kata lain membutuhkan kerja sama tim yang bagus. Untuk mencapai hasil maksimal, dibutuhkan tenaga-tenaga yang ahli dan kepala-kepala yang mau berpikir keras demi kemajuan dari proses bisnisnya. Layaknya sebuah peribahasa, satu lidi mudah dipatahkan, namun bila sapu lidi susah dipatahkan, demikianlah sebuah proses bisnis. Dengan semakin banyaknya individu yang terlibat dalam proses bisnisnya dan individu tersebut berpotensi dan memiliki tujuan yang sama dengan organisasinya, maka otomatis proses bisnisnya akan berjalan dengan lancar.

Sebuah ide yang cemerlang bukan hanya datang dari satu orang, namun sekelompok orang. Walaupun ide tersebut dikeluarkan oleh satu orang, tapi stimulus dari orang-orang disekitarnya patut diperhitungkan. Sebuah perusahaan akan semakin maju, bila memiliki daya saing, stimulus dari perusahaan pesaing misalnya atau bahkan antar individu diperusahaan tersebut. Stimulus dan hubungan kerja sama yang baik demi mencapai tujuan tertentu, tentu saja sangat diperlukan dan hasilnya akan semakin maksimal.

Walaupun, dalam pelaksanaannya, dalam setiap proses bisnis pasti akan terbagi-bagi ke beberapa kelompok atau tim kerja, kesatuan dari kesemua tim tersebut tidak boleh sampai hilang, karena bila satu saja bermasalah, maka akan memberikan dampak atau effect ke bagian yang lain. Umpamakan saja, pada bagian marketing dari sebuah perusahaan, bila promosi yang dilakukan pada perusahaan itu tidak bagus, bagaimana mungkin bisa memperoleh pemasukan yang tinggi. Namun walaupun promosinya bagus tapi bagian developernya tidak bagus, mungkin produk tersebut akan laku namun tidak akan bertahan lama. Semuanya harus saling mendukung dan support, karena layaknya meja yang memiliki 4 kaki meja, demikianlah sebuah perusahaan, harus memiliki ke 4 kaki meja yang saling menopang dan mendukung, agar kursi tersebut berguna.

Seperti itulah yang saya pahami tentang proses bisnis, setelah pertemuan tentang analisis proses bisnis. Pada pertemuan di kelas, kami disuruh membuat proses bisnis dari rental mobil. Nah, dari hal tersebut, saya dapat membuat kesimpulan seperti di atas. Ya, tak ada gading yang tak retak, belum sepenuhnya saya memahami tentang proses bisnis ini, ada beberapa bagian yang miss dalam pemahaman saya, yaitu seperti bagaimana suatu keuntungan dari perusahaan masuk ke para pemegang saham atau owner. Apakah hal itu juga termasuk dalam proses bisnis atau hanya dampak dari proses bisnis?

Saya masih ingin mengetahui lebih dalam tentang proses bisnis, tentang detail-detail yang berada di dalamnya, dikarenakan proses bisnis adalah hal yang tidak terelakkan dalam hidup kita. Dalam keseharian, kita selalu terlibat dengan proses bisnis, baik secara langsung maupun tidak langsung. 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar